Cerita Sex Berhubungan Intim dan Perawanku Lenyap di Toilet

Cerita Sex Berhubungan Intim dan Perawanku Lenyap di Toilet

Tobrutjahat – Cerita Sex Berhubungan Intim dan Perawanku Lenyap di Toilet, beberapa penumpang yang sudah berada di saat metrimini mau tak mau bersabar. Mendadak ada seorang preman masuk ke dalam saat metromini pada kondisi 1/2 mabok sebutlah saja namanya Berto. Dianya lalu berlaga di muka beberapa penumpang metromini.
“Selamat siang beberapa penumpang, langsung saja, saya meminta kesedian semua untuk memberikan uang receh 500 alias 1000 perak. Recehan untuk anda, tetapi benar-benar bernilai untuk saya!”.
Berto lalu mengadahkan tangannya ke setiap penumpang. Ada yang memberikannya ada juga yang hanya mengayunkan tangan.

Sementara di sudut belakang ada seorang mahasiswi sedang asyik dengan HPnya menjadi dianya tidak sadar jika Berto sudah di depannya dan mengadahkan tangan.
“Izin mbak, recehnya dong mbak!” kata Berto sambil nyolek mahasiswi tersebut.
“Iiihh apaan sich, saya tidak punyai uang receh!” kata mahasiswi itu sambil sebal. Sebutlah saja namanya Dinda. Dianya lalu bangun dan berpindah duduk ke kursi depan.

Berto melotot kecewa. Pasti dalam hatinya dianya ngomel “Sialan ni cewek! awas kalian ya!”. Sehabis semua penumpang dianya didatangi, umumnya dianya secara langsung turun, tetapi ini hari Berto masih tetap di saat metromini duduk di kursi paling belakang. Metromini stop saat sampai di muka sesuatu Mall besar. Beragam penumpang turun termasuk Dinda. Sembunyi-sembunyi Berto turut turun mengikuti Dinda jauh ada di belakang.

Dinda masuk keluar beragam toko yang berada di mall. Dan Berto meng ikuti dan memerhatikan Dinda dari jarak yang cukup jauh. Selang beragam saat, Dinda berjalan ke arah toilet.
“Lha ini dianya kesempatanku..hahahaa” gumam Berto. Sambil celingak-celinguk, Berto memerhatikan sekitar. Kebenaran toilet itu ada di sudut gedung , situasinya sepi dan tidak ada penjaga disana. Dianya melihat Dinda sudah masuk ke toilet wanita.

Cepatlah Berto turut masuk ke dalam toilet wanita.Ia lantas menjejal pintu dari dalam dengan kursi yang terdapat di sana agar tidak ada yang bisa masuk kembali. Berto sembunyi di salah satunya kamar toilet yang kosong sekalian dengarkan Dinda yang membuang air kecil. Berto dengar pintu toilet tempat Dinda ada terbuka. Dianya melihat Dinda sudah keluar dan sekarang ini lagi ada di muka kaca membenarkan roknya.
“Ini dianya cewek yang angkuh barusan!” kata Berto secara cepat dianya keluar toilet tempat dianya sembunyi lantas lari ke belakang Dinda. Berto menjambak rambutnya lantas membantingnya ke lantai. Dinda yang tidak paham akan terserang jadi benar-benar terkejut. Dianya coba bangun tetapi Berto justru menampar mukanya
Dinda menjerit kesakitan. Berto mengncam Dinda jika sampai Dinda teriak dianya akan membunuh Dinda. Disamping itu Berto menyibakkan rok yang dipakai Dinda dan langsung luar biasa CD Dinda sampai sobek. “Merasai” kata Berto dengan garang
Berto lalu buka resleting celananya dan memprosotkannya. Berto menindih tubuh Dinda, tangannya berusaha buka lebar paha Dinda. Dengan menangis Dinda berusaha menantang Berto. Tetapi apa daya Dinda tidak kuat menantang Berto yang sudah benar-benar bergairah.

Tangan kanan Berto menggenggam ke-2 tangan Dinda, dan tangan kirinya untuk arahkan kontolnya agar masuk ke dalam sela memek Dinda.Berto berusaha masukkan kepala kontolnya tetapi masih tetap susah karena sela memek Dinda kecil dan masih tetap kering. Lantas Berto meludahi memek Dinda . Maka kepala kontol Berto sudah cukup masuk. Berto lalu bawa ke-2 kaki Dinda agar dianya lebih bebas berlaga. Dinda cuma bisa menangis meredam kesakitan. Berto makin berusaha memasukkan kontolnya agar semakin dalam.
Berto ketawa senang melihat Dinda yang menangis kesakitan. Dianya merasa senang karena sudah sukses membuat selaput dara Dinda pecah. “Aduuuhhh…sakiiittt!” jerit Dinda kesakitan sehabis selaput daranya pecah ditembus kontol Berto. Darah kental mulai keluar sela memek Dinda, membasahi lantai toilet.

Cerita Lainnya: Cerita Sex Dewasa Ngentot Bidadari Pom Bensin Di Kamar Mandi

Berto makin mengenjot memek Dinda. Peluh keringat Bero menetes membasahi muka Dinda yang tetap menangis.

“Rasain ini efeknya orang angkuh yang tidak ingin memberi uang recehnya!” kata Berto sekalian ketawa senang.

Karena sudah tidak kuat sedang pengin keluar, selekasnya Berto buka lebar pahan Dinda dan memacunya bisa lebih cepat . Dan pada akhirnya Berto capai klimaksnya, semua air maninya ditumpakkan di saat memek Dinda. “Ooohh… sangat nikmat ngentot mahasiswi perawan!” kata Berto yang masih tetap menindih tubuh Dinda. Simak juga: Bacaan Seks Dewasa Rekan Kerja yang Sedang Hamil
Perlahan-lahan Berto bangun dan menyeka kontolnya yang masih tetap berlumuran darah perawan dengan Cdnya Dinda. Lalu CD itu dilemparnya ke muka Dinda. “Nih makan CDmu.hahaha…”
Berto lalu membenahi celananya kembali. Sekalian clingak-clinguk dianya keluar toilet wanita. Merasakan aman dianya lantas tinggalkan Dinda yang tergeletak dan menangis. Dianya berlari kecil keluar mall dan naik metromini kembali untuk kembali ke arah tempat tongkrongnya.

Dinda lalu perlahan-lahan bangun dari lantai, sekalian berpegangan dinding toilet. Memeknya berasa perih sekali. Darah perawan masih tetap mengucur dari memeknya membasahi di pahanya. Dengan perlahan-lahan dianya masuk ke dalam kamar toilet bersihkan darahnya dengan menggunakan CDnya. Benar-benar hari itu jadi hari gelap untuknya.

Koleksi Narasi Dewasa Seks ABG Perawan, Narasi Dewasa Seks SMA, Narasi Dewasa Seks Gangbang, Narasi Dewasa Seks SPG, Narasi Dewasa Seks ABG Bispak, Narasi Dewasa Seks Mode, Narasi Dewasa Seks Suster, Narasi Dewasa Seks Janda Binal, Narasi Dewasa Seks Mahasiswi Bispak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *